Kata Depan (Preposisi)




Kata depan adalah kata tugas yang berfungsi sebai unsur pembentuk fase preposional.
Kata depan berdasarkan bentuknya sebagai berikut:
1. Kata depan berupa kata.

 Contoh: di, ke, dari, bagi, untuk, dalam, guna, dengan.
2. Kata depan berupa gabungan kata.
 Contoh: berbeda dengan, bertolak dari, mengingat akan, oleh karena, sampai dengan.
Berdasarkan fungsinya kata depan terdiri atas:
1. Menandai hubungan peruntukan.

Contoh: untuk, guna, bagi, buat, demi.
2. Menandai hubungan tempay berada.
Contoh: di.
3. Menandai hubungan perkecualian.
Contoh: selain itu, selain dari, disamping itu.
4. Menandai hubungan kesertaan.
Contoh: bersama, beserta.
5. Menandai hubungan asal arah dari suatu tempat atau milik.
Contoh: dari.
6. Menandai hubungan ihwal atau peristiwa.
Contoh: tentang.
7. Menandai hubungan tempat atau waktu.
Contoh: pada.
8. Menandai hubungan kesertaan atau cara.
 Contoh: dengan.
9. Menandai hubungan arah menuju suatu tempat.
Contoh: ke, menuju, kepada, terhadap.
10. Menandai hubungan pelaku.
Contoh: oleh.
11. Menandai hubungan waktu.
Contoh: sejak, sepanjang, menjelang, selama.
12. Mendandai hubungan pemiripan.
Contoh: bagai, bagaikan, seperti, laksana, bak.
13. Menandai hubungan perbandiangan.
Contoh: daripada.
14. Menandai hubungan penyebaban.
Contoh: oleh karena, karena, sebab, oleh sebab.
15. Menandai hubungan batas waktu.
Contoh: sampai dengan.
16. Menandai lingkup geografis atau waktu.
Contoh: sekeliling, sekitar.

0 komentar:

Posting Komentar